Strategi Trading Cryptocurrency yang Menguntungkan

trading cryptocurrency yang menguntungkan

Banyak orang yang berusaha mencari tahu strategi, cara, atau tahapan trading cryptocurrency yang menguntungkan. Melakukan trading, seperti saham, emas, dan cryptocurrency sebenarnya memiliki cara analisa yang sama. 

Bagi orang yang sudah terbiasa trading di berbagai instrumen bisa menyadari bahwa mereka menggunakan indikator yang tidak jauh berbeda.

Memilih Aset dengan Volume Transaksi dan Kapitalisasi Pasar yang Besar

Tips pertama dalam cryptocurrency yang perlu diingat adalah memilih aset dengan volume transaksi dan kapitalisasi pasar yang besar.

Anda bisa melihat aset dengan volume transaksi dan kapitalisasi pasar yang besar pada laman coinmarketcap.com dalam bentuk harga dolar.

Volume transaksi adalah jumlah aset yang diperdagangkan setiap hari, sedangkan kapitalisasi pasar adalah harga keseluruhan dari suatu aset yang harus dibayar seseorang jika ingin menguasai 100% kepemilikan aset tersebut.

Cryptocurrency di Indonesia sudah diakui sebagai komoditas yang diperjualbelikan. Namun, aset digital ini tidak boleh digunakan sebagai alat pembayaran. Jadi cryptocurrency memang sekadar digunakan sebagai transaksi untuk menambah profit.

Cara Trading Cryptocurrency yang Menguntungkan dengan Pivot Point

Kita pasti berusaha mencari cara trading cryptocurrency yang menguntungkan, yaitu ketika harganya murah dan layak dibeli.

Pertama-tama, Anda harus membuat rencana yang jelas saat membeli cryptocurrency. Apakah Anda membeli cryptocurrency untuk dijual dalam jangka waktu 1 minggu, 1 bulan atau waktu yang lebih lama?

Ada banyak strategi analisa yang bisa digunakan untuk mengetahui harga cryptocurrency yang murah dan layak dibeli.

Dalam trading cryptocurrency yang menguntungkan, terdapat 3 hal utama yang harus kita tentukan, yakni entry (waktu membeli), taking profit (waktu Anda menjual secara untung), dan stop loss (keluar dari kerugian atau menjual saat terjadinya kerugian).

Saya akan menjelaskan cara atau strategi trading cryptocurrency yang menguntungkan dengan indikator Pivot Point. Indikator ini mudah ditemukan dan digunakan. 

Pivot Point sangat membantu trading cryptocurrency yang menguntungkan asalkan dilakukan secara disiplin.

1.   Mengenal 7 Komponen Angka di Pivot Point

Pivot Point secara sederhana akan menghasilkan 7 angka. Pertama adalah Pivot itu sendiri, 3 angka lainnya adalah resistance, dan 3 angka sisanya adalah support.

Dengan begitu, kita akan menerapkan prinsip membeli dengan harga murah dan menjual dengan harga mahal atau membeli dengan harga mahal dan menjualnya lebih mahal lagi.

Melalui 7 hal ini, kita akan mendapatkan petunjuk untuk trading cryptocurrency yang menguntungkan.

2.   Menghitung Pivot

Pivot dapat diketahui atau dihitung dari harga tertinggi dari hari sebelumnya ditambah harga terendah dari hari sebelumnya ditambah harga penutupan dari hari sebelumnya. Kemudian jumlah total dibagi 3.

Anda hanya perlu menyesuaikan jangka waktunya, bisa harian, mingguan atau bulanan. Setelah mendapatkan Pivot, Anda bisa mencari ketiga angka support dan ketiga angka resistance.

3. Menghitung Support 1 dan Resistance 1

Kita akan mulai mencari hal yang paling mudah, yaitu support 1 dan resistance 1. Berikut ini adalah cara hitungannya.

Support 1 (S1)= (2 x Pivot Point) – Harga tertingi di hari/minggu/bulan sebelumnya

Resistance 1 (R1)= (2 x Pivot) – Harga terendah di hari/minggu/bulan sebelumnya

Kabar baiknya, kita tidak perlu mencari sendiri nilai-nilai tersebut karena kita bisa mencarinya di indikator. Anda bisa menonton video saya untuk melihat langkah-langkah penerapannya menjadi setiap nilai Pivot Point di indikator dengan platform trading cryptocurrency yang bernama Luno.

4. Melihat Situasi yang Tepat untuk Membeli dengan Harga Murah dan Menjual dengan Harga Mahal

Poin keempat ini sangat penting untuk dipahami agar Anda bisa melakukan trading cryptocurrency yang menguntungkan. Apabila harga menyentuh ke titik support, maka harga cryptocurrency terindikasi murah. 

Jika Anda melihat harga cryptocurrency menyentuh angka support 1 (S1) di video saya, maka ini merupakan entry point atau titik beli pertama.

Jika harga cryptocurrency turun dari angka S1, artinya sedang memasuki entry point kedua dan seterusnya.

Selanjutnya, kita perlu mengetahui kondisi yang menandakan cryptocurrency bisa dijual dengan harga mahal. Caranya mudah, yaitu melihat ketika harga cryptocurrency mulai menyentuh angka resistance.

Misalnya, membeli cryptocurrency ketika berada di angka S1 dan menjualnya ketika berada di angka R2. Contoh lainnya, Anda membeli cryptocurrency di angka S1 dan menjual sebagian di angka R1 serta sebagian lainnya di angka R2.

Itulah beberapa tahapan strategi trading di cryptocurrency yang menguntungkan.

Anda dapat menyaksikan pembahasan lebih jelasnya tentang trading cryptocurrency yang menguntungkan pada video saya di bawah ini.

Anda juga bisa mempelajari berbagai hal tentang pengelolaan keuangan hanya dengan menonton video-video saya tentang investasi saham, trading forex, investasi reksa dana, properti, dan lain sebagainya di kanal YouTube saya.

Jika artikel dan video saya bermanfaat bagi Anda, jangan ragu untuk membagikannya kepada orang lain. 

Anda dapat mendukung upaya pengembangan konten edukasi finansial dari saya dengan menekan tombol like pada setiap video di YouTube channel saya.

Jangan lupa tekan tombol subscribe di YouTube channel saya supaya Anda mendapatkan notifikasi apabila terdapat video terbaru dari saya. 

Semoga pesan saya bermanfaat bagi Anda. Salam investasi untuk Indonesia!