Ada ragam strategi investasi saham.
Namun ada 2 strategi yang umum dan banyak digunakan oleh investor.
- Value Investing
Strategi yang satu ini dipopulerkan oleh Benjamin Graham, sekaligus guru investasi dari investor sukses dunia, yaitu Warren Buffet.
Tidak selamanya harga yang mahal berarti memiliki nilai kualitas baik.
Dan tidak selamanya harga yang murah berarti memiliki nilai kualitas buruk.
Strategi ini membandingkan harga saham dengan nilainya.
Jika didapati ada saham dengan nilai kualitas baik yang dijual dengan harga murah (atau biasa disebut dengan istilah undervalue), maka inilah saham yang akan diincar oleh para value investor.
- Growth Investing
Lekat dengan nama yang mempopulerkannya yaitu Peter Lynch, strategi ini begitu digandrungi, karena tidak jarang portofolio investasi saham yang disusun dengan strategi ini memberikan ledakan profit.
Walaupun identik dengan pembelian saham-saham berharga mahal, investor yang berinvestasi dengan strategi ini cenderung menitikberatkan keputusan pemilihan saham investasinya berdasarkan kemampuan perusahaan menghasilkan pertumbuhan laba.
Tidak masalah membeli saham dengan harga mahal, asalkan perusahaan punya potensi kemampuan melipatgandakan laba di masa-masa yang akan datang.