Seringkali saya mendapatkan pertanyaan-pertanyaan lucu yang berhubungan dengan trading saham untung. Ketika saham naik, mereka bertanya sampai kapan saham ini terus naik. Begitu juga ketika saham turun. Bahkan, ketika saham mereka stagnan, mereka bertanya kapan sahamnya akan naik.
Menurut saya, banyak orang yang melakukan trading atau transaksi saham tanpa memiliki strategi yang jelas. Mereka hanya menginginkan trading saham untung.
Kebanyakan orang belum memiliki entry dan exit system yang jelas. Jadi mereka bertanya ke orang lain seolah-olah lebih tahu daripada saham miliknya sendiri.
Sebelum menjelaskan cara trading saham untung, saya akan memberikan prinsip dasarnya. Pertama-tama, Anda harus mengetahui bahwa pasar saham selalu bergerak, kecuali saat suspend.
Sekalipun dalam range yang sangat sempit, seperti pergerakan harga selisih 1 rupiah atau dalam kisaran detik, sebenarnya pasar saham tetap mengalami perubahan.
Perubahan itulah yang menjadi indikasi dasar untuk strategi kita. Kita juga dapat mengetahui harga tertinggi dan terendah. Perubahan pasar saham membuat kita mampu melakukan sistem entry dan exit.
Dalam trading saham hanya ada 3 entry dasar, yaitu buy on support, buy on reversal, dan buy on breakout. Ketiganya memiliki posisi entry yang berbeda-beda pada pasar saham. Ketiga entry inilah yang saya maksud sebagai 3 cara trading saham untung.
1. Trading Saham Untung dengan Buy on Support
Buy on support adalah keadaan ketika harga saham berada pada posisi rendah, tapi berpeluang naik kembali dalam jangka waktu pendek. Istilah sederhananya, Anda membeli saham ketika harganya sedang diskon.
Orang yang melakukan buy on support dapat diartikan sebagai pembeli saham yang pertama masuk ke pasar saham. Bagaimana cara memaksimalkan buy on support sehingga menghasilkan trading saham untung?
Ingat, buy on support adalah orang pertama yang masuk ke pasar saham sehingga berpeluang paling pertama melakukan trading saham untung. Jika harga saham menurun dari posisi sebelumnya pada buy on support, maka tidak akan ada entry untuk buy on reversal yang polanya berupa kenaikan harga saham setelah sempat turun.
Dengan penurunan harga saham dari posisi buy on support, Anda sudah merasakan untung lebih dulu karena buy on reversal tidak masuk ke pasar saham. Namun, penurunan harga yang terjadi terus-menerus tanpa adanya kenaikan juga bisa membuat Anda rugi.
Meskipun harga saham meningkat dari posisi buy on support menjadi buy on reversal, orang yang melakukan buy on support juga tetap untung. Mengapa demikian? Karena Anda telah membeli saham dengan harga paling murah dan kini bisa menjualnya di harga yang lebih tinggi.
Terdapat berbagai cara untuk melihat trading saham untung dengan buy on support. Risiko kerugian memang ada. Oleh karena itu, kita juga harus hati-hati dalam melakukan buy on support.
2. Trading Saham Untung dengan Buy on Reversal
Buy on reversal adalah kondisi ketika saham berbalik naik setelah sebelumnya mengalami penurunan harga. Jadi Anda membeli saham saat harganya kembali naik yang sebelumnya sempat turun.
Orang yang melakukan buy on reversal sama dengan pembeli saham yang membutuhkan konfirmasi lanjutan harga pada pasar saham. Lalu apakah buy on reversal adalah cara trading saham untung?
Buy on reversal menunjukkan bahwa harga saham-saham ini berpotensi naik cepat karena sebelumnya telah menurun dan dalam jangka waktu pendek telah naik kembali. Tentunya Anda memiliki peluang untung yang baik dalam jangka waktu ke depan. Dapat dikatakan bahwa buy on reversal adalah cara trading saham untung yang cukup menjanjikan.
Salah satu pola yang klasik pada reversal adalah candlestick pattern. Pola inilah yang saya gunakan dalam trading saham.
3. Trading Saham Untung dengan Buy on Breakout
Buy on breakout adalah kondisi ketika harga saham yang awalnya berada di posisi reversal kemudian melampaui titik tersebut. Artinya, Anda membeli saham pada harga yang lebih tinggi dari buy on support dan buy on reversal.
Buy on breakout menunjukkan orang tersebut sebagai pembeli saham terakhir dibandingkan dua entry system lainnya. Buy on breakout adalah tahap konfirmasi akhir dari proses kenaikan pada buy on support dan reversal.
Tren kenaikan ini menunjukkan bahwa buy on breakout memungkinkan adanya kenaikan harga lagi sehingga Anda berhasil melakukan trading saham untung.
Jadi ketiga cara yang saya jelaskan ini adalah proses awal atau entry dalam memasuki pasar saham. Ketiga cara trading saham untung ini memiliki keunggulan dan risiko masing-masing.
Kita hanya perlu mempelajarinya dan menyesuaikan dalam penggunaannya. Kalau Anda merasa tidak cocok dengan salah 1 cara, silakan cari cara lain yang membuat Anda nyaman.
Apakah Anda semakin tertarik dengan trading saham? Ingin mempelajari cara trading saham untung? Anda dapat menonton video di bawah ini untuk mendapatkan penjelasan yang lebih lengkap
Selain trading saham, Anda juga bisa mempelajari investasi saham, trading forex, investasi properti, dan cryptocurrency hanya dengan menyaksikan berbagai video di kanal Youtube saya.
Anda dapat bertanya di kolom komentar pada video-video di YouTube channel saya. Jangan lupa like dan subscribe YouTube channel saya agar Anda tidak terlewat dengan video saya yang baru.
Semoga penjelasan saya bermanfaat. Salam investasi untuk Indonesia!